Suasana khidmat menyelimuti Gedung L7 Lantai 1 Perpustakaan dan Arsip UGM pada Kamis sore (13/3). Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadan, diadakan sesi berbagi bersama Ustadz Rohmad Ichwan Abdul Bashir, S.Pd.I. Acara yang berlangsung dari pukul 15.00 hingga 16.30 WIB ini dihadiri oleh tim manajemen, staf Perpustakaan dan Arsip, cleaning service, serta mahasiswa paruh waktu yang ingin memperdalam pemahaman agama selama bulan penuh berkah ini.
Kegiatan ini menjadi salah satu wujud dukungan Perpustakaan dan Arsip UGM terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) ke-4 tentang pendidikan berkualitas, khususnya dalam aspek pendidikan beragama. Pengajian ini dapat menjadi wadah refleksi spiritual yang sejalan dengan semangat keilmuan di lingkungan kampus.
Dalam tausiyahnya, Ustadz Rohmad Ichwan Abdul Bashir menyampaikan berbagai jenis puasa yang dilakukan oleh para nabi. Ia menjelaskan bahwa puasa telah menjadi bagian dari ibadah yang dilakukan oleh para nabi sebagai bentuk penghambaan dan pengendalian diri. Melalui kisah-kisah nabi, Ust. Rohmad Ichwan Abdul Bashir mengajak peserta untuk mengambil hikmah dari kebiasaan

para nabi dalam berpuasa. Selain sebagai bentuk ibadah, puasa juga menjadi sarana untuk meningkatkan kesabaran, keikhlasan, serta mendekatkan diri kepada Allah. Puasa bukan sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menjadi sarana penyucian diri dan peningkatan kualitas spiritual.

Antusiasme peserta terlihat jelas sepanjang acara. Tidak hanya mendengarkan tausiyah, mereka juga aktif berdiskusi dan bertanya seputar tema yang dibahas. Interaksi ini mencerminkan semangat keilmuan dan rasa ingin tahu yang tinggi, menunjukkan bahwa pengajian ini bukan sekadar rutinitas Ramadan, tetapi juga menjadi ajang penguatan wawasan keislaman dalam kehidupan sehari-hari.
Selain sebagai ajang refleksi spiritual, pengajian ini juga mempererat silaturahmi antarpegawai dan mahasiswa yang berkontribusi dalam operasional Perpustakaan dan Arsip UGM. Dengan atmosfer yang penuh hikmat, acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Bapak Surajiman, S.E. Seluruh peserta berharap Ramadan tahun ini membawa keberkahan serta semakin menguatkan semangat dalam menuntut ilmu dan berbuat kebaikan. Momentum ini juga menjadi pengingat bahwa setiap ilmu yang dipelajari harus diamalkan untuk kesejahteraan bersama.
Kontributor: Wasilatul Baroroh