Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menyelenggarakan Kelas Literasi untuk sivitas akademika edisi Juni 2025 dengan tema Strategi Pencarian Efektif pada Database Multi Subjek di Lab Komputer Gedung L1 Lantai 5 pada Selasa (3/6), kelas ini menjadi ruang belajar bagi mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan, dan peneliti UGM untuk meningkatkan keterampilan mengakses, mengelola referensi ilmiah internasional secara lebih efisien dan terarah.
Kelas literasi kali ini difokuskan pada ScienceDirect, salah satu database ilmiah terbesar yang menyimpan jutaan artikel multidisipliner dari penerbit Elsevier. Peserta dibimbing langsung oleh Wahyu Supriyanto, S.E., M.Si., Kepala Bidang Perpustakaan, yang telah berpengalaman dalam pelatihan akses sumber ilmiah. Dengan pendekatan praktis dan interaktif, ia memandu peserta memahami struktur database, menyusun kata kunci yang efektif, hingga menerapkan strategi pencarian lanjutan menggunakan operator logika dan filter publikasi.

Kegiatan ini bukan hanya soal teknis pencarian, tetapi juga bagian dari kontribusi Perpustakaan dan Arsip UGM dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 4 tentang Pendidikan Berkualitas. Dengan memperkuat kemampuan literasi informasi, Perpustakaan dan Arsip UGM mendorong terciptanya akses yang lebih adil terhadap pengetahuan dan sumber belajar yang kredibel bagi seluruh civitas academica.


Literasi digital dan kemampuan riset menjadi pilar penting dalam membentuk generasi pembelajar sepanjang hayat, yang mampu bersaing secara global dan tetap berakar pada etika akademik. Pelatihan ini menjadi bukti nyata bahwa Perpustakaan dan Arsip UGM tidak hanya membangun akses terhadap sumber daya ilmiah, tetapi juga mendampingi penggunanya agar mampu memanfaatkan secara optimal dan bertanggung jawab.
Dengan dibukanya kelas ini untuk seluruh elemen kampus, Perpustakaan dan Arsip UGM memastikan bahwa tidak ada yang tertinggal dalam transformasi digital dan penguatan budaya akademik yang berbasis data. Antusiasme peserta menunjukkan bahwa kebutuhan akan literasi digital, khususnya dalam pencarian sumber ilmiah bereputasi, semakin tinggi dan relevan.
Sesi-sesi berikutnya akan mengupas tuntas platform lainnya, menjadikan Kelas Literasi ini sebagai salah satu rangkaian pelatihan paling strategis bagi civitas academica yang ingin unggul dalam riset dan publikasi.
Kontributor: Wasilatul Baroroh