Perpustakaan dan Arsip UGM Raih Juara Harapan 3 dalam Lomba Inovasi Perpustakaan Tingkat Nasional

Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil meraih juara harapan 3 dalam lomba inovasi perpustakaan perguruan tinggi tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Prestasi ini diraih berkat karya inovasi berjudul “Lawang Sajarah: Refleksi Masa Lalu untuk Masa Depan”.

Perjalanan lomba dimulai dengan pengajuan proposal pada 30 April 2024. Setelah melewati proses panjang dan seleksi ketat, dari 56 perguruan tinggi yang berpartisipasi, Perpustakaan dan Arsip UGM berhasil menembus 10 besar. Prestasi ini membawa mereka ke babak final yang berlangsung di Jakarta pada 18-20 September 2024.

“Lawang Sajarah” dalam bahasa Indonesia berarti “pintu sejarah”. Istilah ini merujuk pada pintu yang membawa seseorang memasuki dunia sejarah melalui koleksi-koleksi langka yang dimiliki oleh Perpustakaan dan Arsip UGM. Namun, Lawang Sajarah bukan hanya sekadar kumpulan buku. Ini adalah langkah maju dalam diseminasi informasi dengan memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk mendukung kampus inklusif.

Adapun fitur-fitur unggulan yang dikembangkan dalam platform Lawang Sajarah mencakup Text to Speech, Speech to Text, Auto Recommendation, Regrouping, serta Global Access Statistic. Pengembangan ini melibatkan kolaborasi berbagai pihak, mulai dari pustakawan hingga tim IT, dengan tujuan menciptakan pengalaman pengguna yang lebih interaktif dan memudahkan akses informasi bagi seluruh kalangan.

Prestasi dalam lomba inovasi ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) ke-9, yakni industri, inovasi, dan infrastruktur. Dengan inovasi ini, Perpustakaan dan Arsip UGM tidak hanya berperan sebagai penyimpan sejarah, tetapi juga sebagai pelopor dalam pemanfaatan teknologi untuk inklusivitas dan aksesibilitas informasi. Prestasi ini menjadi bukti komitmen UGM dalam mengembangkan perpustakaan yang adaptif dan responsif terhadap kebutuhan zaman.

Kontributor: Wasilatul Baroroh

sdg9