Perpustakaan dan Arsip UGM kembali menjadi destinasi inspirasi edukasi. Kali ini, sebanyak 110 siswa dan 10 guru dari SMA Negeri 1 Simpang Pematang melakukan kunjungan istimewa. Kunjungan tersebut diterima di Ruang Seminar Gedung L1 Lantai 2, Perpustakaan dan Arsip UGM.
Yunitasari, M.Pd., Kepala SMA Negeri 1 Simpang Pematang, menyampaikan bahwa tujuan kunjungan ini adalah untuk memperkaya wawasan, informasi, serta motivasi siswa mengenai Perpustakaan dan Arsip UGM. Tak hanya itu, para peserta juga mendapat gambaran tentang proses penerimaan mahasiswa baru di UGM, membuka cakrawala mereka menuju pendidikan tinggi.
Wahyu Supriyanto, S.E., M.Si., Kepala Bidang Perpustakaan UGM, menyambut hangat para peserta dan memberikan apresiasi atas semangat belajar mereka. “Kami senang dapat berbagi informasi dan menjadi bagian dari perjalanan pendidikan adik-adik semua,” ujarnya.
Langkah ini merupakan wujud nyata kontribusi Perpustakaan dan Arsip UGM dalam mendukung Sustainable Development Goals/SDGs 4: Pendidikan Berkualitas, yang menekankan pentingnya memberikan akses pendidikan yang inklusif dan setara bagi semua.
Sesi dilanjutkan dengan pemaparan singkat dari Wasilatul Baroroh, S.S.I., Staf Kehumasan, dan Delta Ira Anggreanie, S.IP., Staf Layanan Sirkulasi, yang menjelaskan berbagai fasilitas dan layanan Perpustakaan UGM. Mereka juga memberikan panduan dan motivasi agar para siswa lebih percaya diri dalam menggapai kampus impian.
Tak hanya mendengarkan, peserta aktif mengajukan pertanyaan seputar fasilitas perpustakaan, tips sukses kuliah, hingga strategi lolos seleksi masuk UGM. Antusiasme tinggi terlihat dari interaksi yang hidup sepanjang acara.
Kunjungan ini juga menjadi bukti nyata kolaborasi antara Perpustakaan dan Arsip UGM dengan SMA Negeri 1 Simpang Pematang, sejalan dengan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Melalui kemitraan strategis seperti ini, Perpustakaan dan Arsip UGM terus berupaya menjembatani dunia pendidikan menengah dan perguruan tinggi, memberikan wawasan baru yang relevan bagi generasi muda Indonesia.
Kontributor: Wasilatul Baroroh