Arsip:

Berita

Mengenal 5 jurnal individual WILEY dilanggan UGM untuk klaster Kesehatan

Pemustaka Ykh,

Universitas Gadjah Mada juga melanggan jurnal individual dari penerbit WILEY untuk bidang atau klaster kesehatan. Berikut ini adalah penjelasan singkat dari kelima jurnal bidang kesehatan yang dilanggan UGM dari penerbit WILEY.

1. BJOG: International Journal of Obstetrics & Gynecology.

Jurnal ini merupakan jurnal bidang kebidanan dan ginekologi dengan Impact factor:4.876 dan rangkingISI Journal Citation Reports Ranking: 2017:6/82 (Obstetrics & Gynecology) serta mempunyai nomerOnline ISSN:1471-0528. Jurnal BJOG ini merupakan jurnal peer-reviewed yang dimiliki oleh "the Royal College of Obstetricians and Gynaecologists (RCOG)."

Berisi semua area bidang obstetrics dan gynaecology, termasuk didalamya terkait dengan kontrasepsi, urogynaecology, fertilitas, onkologi dan pratek klinis. Jurnal ini merupakan jurnal yang memfokuskan pada kesehatan wanita. Area topik yang dibahas dalam artikel BJOG antara lain adalah Obstetrics, Midwifery, Maternal medicine, Fetal medicine, Gynaecological urology, Gynaecological oncology, Gynaecological endocrinology, Infertility, Reproductive medicine, Genitourinary medicine, Sexual medicine, Prenatal diagnosis, Perinatology, Cytopathology, General gynaecology, Community gynaecology, Family planning, Epidemiology, Reproductive ethics, Research into medical education, Menopause, dan Operative gynaecology.

BJOG terindeks dalam Database Index dari:

  • Baywood Publishing Databases;
  • CABI Databses;
  • GALE Cengage Databases;
  • EBSCO Publishing Databases;
  • Elsevier Databases
  • ProQuest Databases;
  • ACS Databases;
  • Wiley-Blackwell Databases;
  • KG Saur University of Iowa Databases;
  • NLM Databases;
  • Thomson Reuters Databases;
  • VINITI (All-Russian Institute of Science & Technological Information);

Akses terhadap jurnal ini dapat dilakukan melaluihttps://obgyn.onlinelibrary.wiley.com/journal/14710528

2. Immunological Reviews

Jurnal Immunological Review merupakan jurnal bidang penelitian immunologi baik basic immunology maupun dalam aplikasi klinis. Jurnal yang diterbitkan oleh John Wiley & Sons A/S ini memilikiImpact factor:9.217, dengan rankingISI Journal Citation Reports Ranking: 2017:9/155 (Immunology), dan memiliki nomer Online ISSN:1600-065X. Beberapa kata kunci yang menjadi fokus dalam jurnal ini adalahImmunological Reviews, clinical immunology, experimental immunology, allergy, immune system, dan HIV. Jurnal ini dapat diakses melalui alamat URLhttps://onlinelibrary.wiley.com/journal/1600065x.

Jurnal Immunological Reviews ini terindeks dalam beberapa database abstrak dan pengindeks seperti:

  • CABI Databases
  • EBSCO Publishing Databases
  • AGRICOLA Database (National Agricultural Library)
  • Elsevier Databases
  • Clarivate Analytics Databases
  • CAS: Chemical Abstracts Service (ACS) Databases
  • MEDLINE/PubMed (NLM) Databases
  • VINITI (All-Russian Institute of Science & Technological Information)

3. Journal of Clinical Periodontology

Jornal of Clinical Periodontology merupakan jurnal bidang kedokteran gigi yang mempunyai Impact factor:4.046, dan rangkingISI Journal Citation Reports Ranking: 2017:6/91 (Dentistry, Oral Surgery & Medicine), serta nomerOnline ISSN:1600-051X. Jurnal yang diterbitkan olehJohn Wiley & Sons A/S ini dididirkan oleh komunitas periodontologi di Inggris, Belanda, Perancis, Jerman, Skandinavia dan Swiss. Jurnal ini dapat diakses melalui alamat URL https://onlinelibrary.wiley.com/journal/1600051x

Jurnal ini memfokuskan pada pengembangan pengetahuan dan aplikasi dalam bidang kesehatan gigi bagi komunitas. Pengguna jurnal ini umumnya adalah dokter bidang klinis,praktisi bidang kedokteran gigi, periodontists, juga pengajar dan staff yang terlibat dalam berbagai kegiatan pencegahan dan penanganan periodontal disease. Kata kunci dalam jurnal ini adalahperiodontology, periodontium, periodontal, periodontal disease, periodontal science, instrumentation, physiology, pathology

Jurnal ini terindeks dan masuk dalam beberapa database abstrak seperti:

  • EBSCO Publishing Databases
  • CABI Databases
  • CAS: Chemical Abstracts Service (ACS)
  • Clarivate Analytics Databases
  • ProQuest Databases
  • HEED: Health Economic Evaluations Database (Wiley-Blackwell)
  • NLM Databases

4. Periodontology 2000

Periodontology 2000 merupakan publikasi bidang kedokteran gigi yang mempunyaiImpact factor:6.22, mempunyai ranking dalamISI Journal Citation Reports Ranking: 2017:1/91 (Dentistry, Oral Surgery & Medicine), dan memiliki nomorOnline ISSN:1600-0757. Jurnal ini diterbitkan olehJohn Wiley & Sons A/S.

Publikasi ini merupakan kumpulan dari monografi bagi dokter umum dan periodontist yang tertarik dalam bidangperiodontics.Periodontology 2000merupakan satu suplemen penting dari jurnal-jurnal bidang periodontologi. Publikasi ini diterbitkan tiga buah dalam setiap tahun yakni di bulan Februari, Juni and Oktober. Kata kunci dalam publikasi ini meliputi dental, dentistry, periodontology, perio, periodontal, periodontics, periodontal diseases, dan periodontal therapy.

Periodontology 2000 terindeks dan terdaftar dalam database pengindeks dan abstrak seperti:

  • CABI Databases
  • EBSCO Publishing Databases
  • Clarivate Analytics Databases
  • NLM Databases

Publikasi Periodontology 2000 dapat diakses melalui alamat URLhttps://onlinelibrary.wiley.com/journal/16000757

5. Journal of Internal Medicine

Jurnal bidang kedokteran ini mempunyaiImpact factor:6.754, dan rangkingISI Journal Citation Reports Ranking: 2017:13/155 (Medicine, General & Internal), serta nomorOnline ISSN:1365-2796. Diterbitkan oleh "The Association for the Publication of the Journal of Internal Medicine" yang mempublikasikan berbagai karya asli bidang klinis terutama terkait dengan internal medicine dan sub spesialisasinya.

Journal of Internal Medicine (JIM) diterbitkan dalam edisi revisi sejak tahun 1989, dan menduduki rangking ke 12 dari 154 jurnal bidang "General & Internal Medicine".Pertama diluncurkan tahun 1863 dengan menampilkan artikel klinis dari bidang kesehatan dalam (internal medicine dan sub spesialisasinya). Jurnal berbahasa inggris ini merupakan jurnal dengan peer-reviewed dan diterbitkan baik edisi cetak maupun online.

JIM terindeks dalam database pengindeks dan abstrak seperti:

  • CABI Databases;
  • GALE Cengage Databases;
  • EBSCO Publishing Databases;
  • Clarivate Analytics Databases;
  • Elsevier Databases;
  • HEED: Health Economic Evaluations Database (Wiley-Blackwell)
  • IDIS: Iowa Drug Information Service (University of Iowa)
  • MEDLINE/PubMed (NLM)

Jurnal ini dapat diakses melalui alamat URL https://onlinelibrary.wiley.com/journal/13652796.

Semoga kelima jurnal pada klaster kesehatan dari penerbit Wiley di atas dapat memberikan tambahan sumber daya bagi keperluan penelitian dan publikasi sivitas akademika di Universitas Gadjah Mada.

an. Pengelola

Kabid Database dan Jaringan

Mengenal 2 Jurnal Individual WILEY dalam bidang Ekonomika dan Bisnis

Sivitas akademika Ykh,

Universitas Gadjah Mada melanggan 2 jurnal individual untuk bidang Ekonomika dan Bisnis dari penerbit WILEY. Berikut ini kami sampaikan sedikit penjelasan untuk lebih mengenal kedua jurnal tersebut.

  1. Journal of Finance.
  2. Jurnal bidang ekonomika dan bisnis ini diterbitkan oleh American Finance Association dengan Impact factor:5.397 dan rangking dalam ISI Journal Citation Reports © Ranking: 2017:1/98 (Business, Finance) dan 2017:7/353 (Economics) dengan nomor Online ISSN:1540-6261. Jurnal ini memfokuskan pada penelitian bidang finansial atau keuangan dengan sub topik seperti finance, financial, economics, theory, markets, international, exchange, derivatives, trading, structures, analysis, research, modelling, macroeconomics, dan policy.

    Jurnal ini terindeks dalam:

    • ABI/INFORM Collection (ProQuest), Accounting, Tax & Banking Collection (ProQuest), Business Premium Collection (ProQuest), Periodical Index Online (ProQuest), Proquest Business Collection (ProQuest), ProQuest Central (ProQuest), ProQuest Central K-321, ProQuest Politics Collection (ProQuest), ProQuest Sociology Collection (ProQuest), RePEc: Research Papers in Economics, Research Library (ProQuest), Research Library Prep (ProQuest), Social Science Premium Collection (ProQuest)
    • Business Abstracts (EBSCO Publishing), EBSCO Online (EBSCO Publishing),
    • Business ASAP (GALE Cengage), InfoTrac (GALE Cengage),
    • CatchWord (Publishing Technology),
    • Current Contents: Social & Behavioral Sciences (Clarivate Analytics), Journal Citation Reports/Social Science Edition (Clarivate Analytics), Social Sciences Citation Index (Clarivate Analytics)
    • Current Index to Statistics (ASA/IMS),
    • EconLit (AEA),
    • Emerald Management Reviews (Emerald),
    • OmniFile Full Text Mega Edition (HW Wilson)
    Jurnal ini dapat diakses melalui alamathttps://onlinelibrary.wiley.com/journal/15406261.

  3. Financial Accountability and Management Journal.

Jurnal dengan nomor Online ISSN:1468-0408 ini diterbitkan oleh John Wiley & Sons Ltd. Jurnal ini fokus pada bidang financial accountability, accounting, dan semua sumber daya manajemen baik di pemerintahan maupun organisasi non profit dan layanan. Menggunakan pendekatan Interdisciplinary, jurnal ini juga diisi oleh para peneliti dalam bidang economics, political science, social, public administration, dan ilmu manajemen.

Beberapa kata kunci dalam jurnal ini menyangkut accounting & finance, financial, accountability, management, finance, accounting, resource, government, economics, administration, public, money, sector, business, research, analysis, dan theory. Tipe artikel dalam jurnal ini adalah hasil penelitian, reviews, telaah buku, dan sejenisnya.

Jurnal ini terindeks dalam:

  • ABI/INFORM Collection (ProQuest), Accounting, Tax & Banking Collection (ProQuest), Business Premium Collection (ProQuest), Proquest Business Collection (ProQuest), ProQuest Central (ProQuest),
  • Business ASAP (GALE Cengage), Expanded Academic ASAP (GALE Cengage), InfoTrac (GALE Cengage),
  • Emerald Management Reviews (Emerald),
  • Emerging Sources Citation Index (Clarivate Analytics),
  • Web of Science (Clarivate Analytics),
  • OmniFile Full Text Mega Edition (HW Wilson),
  • SCOPUS (Elsevier),
  • dan VINITI (All-Russian Institute of Science & Technological Information).

Akses jurnal ini dapat melalui alamat https://onlinelibrary.wiley.com/journal/14680408.

Selamat menikmati, semoga bermanfaat.

a.n. Pengelola Perpustakaan,

Kabid Database dan Jaringan

Jurnal Baru: American Journal of Primatology (WILEY)

Sivitas Akademika Ykh,

Universitas Gadjah Mada pada tahun 2019 melanggan jurnal baru untuk bidang sains agro yakni American Journal of Primatology dari penerbit WILEY. Akses ke dalam jurnal dapat dilakukan melalui alamat https://onlinelibrary.wiley.com/journal/10982345. Jurnal dengan Impac Factor 2.288 dan ranking di ISI Journal Citation Report 2017:25/167 (Zoology) sudah dapat diakses mulai akhir Desember 2018 ini. The American Journal of Primatology  merupakan jurnal resmi dari the American Society of Primatologists. Jurnal ini diterbitkan bulanan dan beberapa supplemen disampaikan dalam program “the annual meetings of the American Society of Primatologists”. Jurnal ini cocok untuk Primatologists, Psychologists, Biological anthropologists, Comparative biologists, Anatomists, Zoologists, dan Evolutionary biologists.

lebih lanjut

Kini akses Emerald e-Journal Complete Edition tersedia di UGM

Pemustaka yang berbahagia,

Basisdata Emerald Publishing yang dilanggan UGM saat ini telah diupgrade ke dalam versi Complete edition. Apabila pada paket Emerald MX175 yang sebelumnya dilanggan UGM hanya berisi 175 jurnal elektronik bidang bisnis, maka paket Complete edition berisi tidak kurang dari 310 judul jurnal dari Emerald Publishing. Versi complete edition ini terbagi ke dalam 13 subjek bidang ilmu yaitu:

lebih lanjut

Mengenali Westlaw Next sebagai Online Database Ilmu Hukum

Pada hari Selasa, 20 Maret 2018 Perpustakaan UGM mengadakan Workshop penggunaan Westlaw sebagai online database bersama Barata, perwakilan dari Thomson Reuters Indonesia. Workshop kali ini berisi tutorial penggunaan Westlaw sebagai referensi menulis artikel ilmiah dengan subyek khusus yaitu ilmu Hukum.

Terkait dengan sistem hukum di Indonesia yang menganut Sistem Hukum "Civil Law", dan sebagian hukum perdata yang menerapkan "Common Law", Database Westlaw ini memberikan kontribusi setidaknya 20% bagi Civil Law, dan 80% hukum internasional. Untuk itu, menurut Barata, saat ini ada upaya untuk memperkuat konten tentang Hukum di Indonesia, terutama pada studi kasus sebagai upaya peningkatan layanan Westlaw bagi pengguna database di Indonesia.

Westlaw sendiri merupakan online database yang menyediakan 19.900 legal databases, antara lain Federal and Statute case law, Practice area, Review article, World Journals, e-book, Legal Encyclopedias, Dictionary (dalam laman Westlaw dinamakan Black’s Law), Sample agreement dan Intellectual Property (IP). Westlaw menyediakan database dari tahun 1790 hingga sekarang. Selain referensi berupa jurnal dan buku elektronik, Westlaw juga menyediakan koran elektronik, majalah elektronik dan publikasi bisnis dan industry. Pada laman Westlaw, pengguna juga bisa menemukan International Jurisdictions. Semua database ini tersedia berupa fulltext yang bisa diunduh oleh pengguna yang sudah melanggan Westlaw.

Database yang disediakan Westlaw bisa diakses melalui laman www.westlawnext.com. Dalam laman tersebut terdapat fitur WestSearch yang merupakan search engine yang didesain khusus untuk pencarian akurat berbagai database dari Westlaw. Dalam menggunakan Westlaw sebagai sumber refererensi, pengguna dipermudah dengan fitur "copy with reference". Fitur ini muncul secara otomatis ketika pengguna melakukan "block" pada sebagian teks di artikel yang terpilih. Dengan memilih fitur ini, pengguna juga ditawarkan dengan beberapa standard referensi. [Penulis: Ge Tilotama, Nur Cahyati]

Database aggregator EBSCO merambah channel Youtube di EBSCO Help

Database aggregator berbeda dengan publisher (penerbit), keduanya memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing” papar Erick Junikon yang merupakan field respresentative dari EBSCO dalam kegiatan Workshop Digital Resources oleh Tim EBSCO. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis, 15 Maret 2018 di Ruang Seminar Lt 2 Gedung L1 Perpustakaan UGM.

Lebih lanjut, Erik Junikon memaparkan bahwa Database aggregator sendiri adalah secondary distributor, di mana mereka hanya melisensi konten-konten dari berbagai penerbit dan tidak menerbitkan jurnal sendiri. Kelebihan aggregator ialah di mana konten yang mereka miliki lebih banyak dan bervariasi karena mereka memiliki akses untuk melisensi dari banyak penerbit. Sedangkan suatu penerbit, hanya menghadirkan artikel yang mereka terbitkan sendiri sehingga jumlah dan topiknya akan lebih terbatas. Kelemahan yang ada pada database aggregator ialah dimana mereka bisa saja terkena embargo dari penerbit utama sehingga artikel atau jurnal yang diakses tidak bisa dilihat secara full text.

Universitas Gadjah Mada, melalui Perpustakaan UGM sendiri, melanggan beberapa database aggregrator, yaitu EBSCO, ProQuest dan Gale. Demikian informasi yang disampaikan oleh Nawang Purwanti selaku Kepala Perpustakaan UGM, saat memberikan sambutan sekaligus membuka acara Workshop hari ke-7 dari 10 hari yang diancangkan. Database aggregator memberikan banyak pilihan jurnal yang bervariasi, sehingga cocok untuk memfasilitasi keperluan artikel bagi civitas academica UGM yang menekuni berbagai disiplin ilmu. Perpustakaan UGM memilih 3 database yaitu academic search complete, business source complete dan EBSCO e-book.

Workshop ini disajikan dalam format presentasi dan praktik akses, serta diselingi dengan informasi tentang cara mengirimkan artikel jurnal ke berbagai penerbit yang diindeks oleh EBSCO. Pada bagian akhir workshop, Erik mengadakan live demo tutorial bagaimana log ini dan mengakses artikel maupun jurnal yang ada di dalam EBSCO. Jika masih ada yang memiliki kesulitan dalam mengakses dan menggunakan EBSCO panduan lengkap bisa dilihat pada channel Youtube di EBSCO Help. Harapannya melalui sesi ini para pengguna akan lebih mudah untuk mengakses layanan yang sudah disediakan oleh EBSCO sebagai database aggregator. [Penulis: Fadhilla, Nur Cahyati Wahyuni]

Kenali Informasi Penting di Internet: Digital Object Identifier, Journal Suggestion, dan Jurnal Predator

Masih dalam rangkaian acara Workshop Series on Digital Resources, Perpustakaan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Rabu, 14 Maret 2018 mengadakan workshop penggunaan jurnal elektronik dari IGroup, khususnya dalam memanfaatkan fitur dalam database online untuk mempermudah akademisi dalam menuliskan artikel ilmiahnya.

Ririana, perwakilan dari IGroup memberikan setidaknya tiga informasi yang di dalamnya berisi tips yang memudahkan pekerjaan penulis dalam mengirim naskah artikel ilmiah. Informasi tersebut antara lain kegunaan Digital Object Identifier (DOI), laman yang memudahkan penulis untuk memilih jurnal yang tepat untuk naskah artikel yang telah ditulis, dan yang terakhir adalah saran laman yang bisa membantu mengidentifikasi jurnal predator.

Pertama, Ririana melemparkan topik mengenai kegunaan DOI. Ia memudahkan penjelasannya dengan suatu contoh kasus, "Ketika artikel terbit di bulan Mei 2018, sedangkan sekarang baru bulan Maret (dan sudah ada versi onlinenya-red). Lalu apakah kita bisa mencantumkannya ke dalam referensi artikel kita? Tentu saja bisa jika artikel tersebut memiliki DOI". Menurut Riri, biasa beliau dipanggil, DOI menunjukkan bahwa artikel tersebut born digitally, belum ada versi print-nya, namun ada versi digitalnya. Dengan kata lain, DOI merupakan penanda suatu artikel yang diterbitkan secara digital, dan artikel tersebut bisa dicantumkan dalam referensi artikel ilmiah.

Hal kedua yang bisa dimanfaatkan secara online adalah ketika penulis menginginkan saran jurnal yang tepat untuk mengirim naskah artikel ilmiahnya. Ririana menunjukkan bahwa Springer memiliki fitur "Journal Suggestion" yang bisa diakses di journalsuggestion.springer.com. Hal ini bisa dilakukan dengan input judul, lalu masukkan satu paragraf isi naskah artikel penulis di bagian "manuscript text", lengkapi di bagian "refind your recommendation", lalu klik "suggest journal"

Tips yang terakhir dari Ririana yaitu penting untuk mewaspadai jurnal predator. Caranya, penulis bisa memanfaatkan salah satu laman di internet, thinkchecksubmit.org. Laman Web ini mampu membantu pengguna untuk mendeteksi jurnal predator dengan menyediakan daftar pertanyaan di bagian "check" yang keseluruhannya harus dijawab "yes" jika jurnal tersebut bukan jurnal predator.

Peserta menambahkan bahwa laman Beall’s List juga bisa digunakan untuk menambah informasi untuk mendeteksi jurnal predator. Ririana membenarkan hal tersebut, lalu menjelaskan bahwa laman-laman ini bukan suatu keharusan, namun merupakan laman penting yang membantu kita untuk mendeteksi jurnal predator. [Penulis: Ge Tilotama, Nur Cahyati]

Co-Working Space: Tantangan Baru Perpustakaan Kekinian

"Co-working space, merupakan satu alternatif bagi perpustakaan untuk berdamai dengan teknologi yang mempengaruhi gaya hidup kekinian mahasiswa saat ini." Demikian disampaikan oleh Andang Ashari, ST., M.M, Director BPM & Global Business PT Infomedia Nusantara pada acara Seminar Nasional Perpustakaan UGM bertajuk "Perpustakaan di Era Pasca Disrupsi" yang diadakan di Ruang Seminar Perpustakaan UGM, Selasa 13 Maret 2018.

Ketiga pembicara pada seminar kali ini, Andang Ashari, Neila Ramdhani, dan Ida Fajar priyanto memiliki kata kunci yang sama yaitu teknologi. Teknologinya yang mempengaruhi perilaku dan menciptakan perubahan pada gaya hidup secara umum, dan gaya belajar. "Values, attitudes, dan choices adalah tiga hal yang menentukan perilaku," papar Dr. Neila Ramdhani (Dosen Psikologi UGM). Perilaku konsumen Perpustakaan, yaitu civitas academica dan masyarakat umum, yang mesti diperhatikan oleh Perpustakaan, bagaimana supaya perpustakaan sesuai dengan selera kekinian, sehingga konsumen tetap memerlukan jasa perpustakaan.

Tidak hanya itu, Drs. Ida Fajar Priyanto, M.A., Ph. D. (Staf Ahli Perpustakaan UGM) menyatakan bahwa perpustakaan mesti didesain, dikelola dengan cara baru, sesuai dengan cara teknologi informasi itu bekerja, serta cara konsumennya berperilaku. Pengajar di Sekolah Pascasarjana UGM ini menggunakan Kerangka Eksponensial untuk menjelaskan tahapan digitalisasi ini, yaitu Deceptive, Disruptive, Dematerialize, Demonetize, Democratize. Perpustakaan sudah mengalami seluruh tahapan tersebut, sehingga perubahan dunia analog menjadi digital yang mengubah tata kelola informasi dan orangnya telah menjadi kondisi normal baru.

Saran terbaik dari Andang, The Best CMO Digital Branding & Marketing Initiative on 5th BUMN Branding & Marketing Award Tahun 2017, yaitu Perpustakaan untuk memperkuat diri dengan pencitraan baru sebagai Co-Working Space. Lima kata kunci yang wajib dikembangkan adalah Collection, Connection, Collaboration, Coffee, dan Community.

Dalam sambutan dan pembukaan seminar ini, Nawang Purwanti menyatakan bahwa Era Disrupsi Teknologi bagi perpustakaan sudah dimulai dan mendekati era baru, yaitu New Normal era. Artinya, perpustakaan sudah berdamai dengan teknologi dan gaya hidup kekinian para penggunanya, untuk mencapai keseimbangan baru agar tidak tergerus zaman. Penciptaan Information Commons, Co-working Space, Remote Access bagi sumber informasi di Perpustakaan, merupakan bentuk nyatanya. Remote access atau akses perpustakaan dari luar kampus, menjadi jalan agar civitas academica dan publik, tetap berkunjung ke Perpustakaan versi Virtual untuk mengimbangi akses fisik. [Penulis: Nur Cahyati Wahyuni, Fadhilla]