Arsip:

SDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur

Perkuat Literasi Riset, Perpustakaan dan Arsip UGM Gelar Workshop Database EBSCO

Riset yang berkualitas berawal dari sumber yang terpercaya. Pesan inilah yang mengemuka dalam Workshop Database EBSCO yang digelar secara daring melalui Zoom Meeting pada Selasa (30/9/2025). Pelatihan menghadirkan Erik Junikon, Regional Sales Manager EBSCO International, dan diikuti mahasiswa, peneliti, hingga akademisi di lingkungan UGM yang antusias meningkatkan keterampilan literasi informasi mereka.

lebih lanjut

Webinar Internasional Soroti Peran AI dan Open Science dalam Meningkatkan Kualitas Riset

Peran kecerdasan buatan (AI) dalam mendorong transformasi riset dan publikasi ilmiah menjadi sorotan utama dalam Webinar Internasional “Empowering Learning, Research, and Publication in the AI-Driven Open Science Era” yang diselenggarakan oleh Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada (UGM), pada Rabu (17/9). Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian Gadjah Mada Library and Archives Fair (GMLAF) 2025

lebih lanjut

Perpustakaan dan Arsip UGM Raih Prestasi di Ajang IALA dan ALIA 2025 dengan Inovasi Perpustakaan Berbasis AI

Transformasi digital bukan lagi wacana, melainkan langkah nyata yang ditorehkan Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada (UGM). Melalui inovasi berbasis AI, Perpustakaan dan Arsip UGM berhasil menyabet dua penghargaan sekaligus dalam ajang Indonesian Academic Librarian Award (IALA) dan Academic Library Innovation Award (ALIA) 2025 yang mengusung tema “AI-Driven Academic Libraries: Innovation, Ethics, and the Future of Knowledge Management”. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI) Daerah Istimewa Yogyakarta.

lebih lanjut

Tingkatkan Literasi Informasi, Perpustakaan dan Arsip UGM Gelar Kelas Strategi Akses E-Resources

Di tengah derasnya arus informasi ilmiah global, kemampuan menavigasi sumber pengetahuan bereputasi menjadi kebutuhan mendesak bagi sivitas akademika. Menjawab tantangan ini, Perpustakaan dan Arsip UGM menyelenggarakan Kelas Literasi: Akses dan Strategi Pencarian E-Resources edisi Agustus 2025. Program ini digelar di Lab Komputer Gedung L1 Lantai 5 Perpustakaan dan Arsip UGM sepanjang bulan Agustus, dengan menghadirkan sejumlah narasumber berpengalaman dari lingkungan Perpustakaan dan Arsip UGM, yaitu Janu Saptari, Yulistiarini Kumaraningrum, Maryono, dan Wahyu Supriyanto.

lebih lanjut

Berbagi Best Practice Repositori Digital dengan Kementerian Keuangan RI

Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan dari Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan Republik Indonesia pada Kamis (31/7) dalam rangka pendalaman konsep repositori institusi. Bertempat di Ruang Seminar Gedung L1 Lantai 2, kegiatan ini menjadi ajang berbagi praktik terbaik pengelolaan repositori digital yang telah dikembangkan oleh Perpustakaan dan Arsip UGM.

Kunjungan ini secara langsung diterima oleh Wahyu Supriyanto, S.E., M.Si., selaku Kepala Bidang Perpustakaan, serta Yulistiarini Kumaraningrum, S.P., M.M., Kepala Bidang Data dan Sistem Informasi, didampingi oleh Tim Data, Digital Resources, dan Teknologi Informasi. Dari pihak Kemenkeu, hadir Budi Sulistyo sebagai pimpinan rombongan, bersama staf dan pengelola perpustakaan dari berbagai unit kerja di lingkungan kementerian keuangan.

Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan dari Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan Republik Indonesia pada Kamis (31/7) dalam rangka pendalaman konsep repositori institusi. Bertempat di Ruang Seminar Gedung L1 Lantai 2, kegiatan ini menjadi ajang berbagi praktik terbaik pengelolaan repositori digital yang telah dikembangkan oleh Perpustakaan dan Arsip UGM.

Kunjungan ini secara langsung diterima oleh Wahyu Supriyanto, S.E., M.Si., selaku Kepala Bidang Perpustakaan, serta Yulistiarini Kumaraningrum, S.P., M.M., Kepala Bidang Data dan Sistem Informasi, didampingi oleh Tim Data, Digital Resources, dan Teknologi Informasi. Dari pihak Kemenkeu, hadir Budi Sulistyo sebagai pimpinan rombongan, bersama staf dan pengelola perpustakaan dari berbagai unit kerja di lingkungan kementerian keuangan.

Kegiatan diawali dengan pemaparan materi mengenai strategi pengelolaan repositori institusi oleh Tim Perpustakaan dan Arsip UGM, mencakup aspek kebijakan, sistem informasi, hingga peran repositori dalam mendukung keterbukaan akses terhadap hasil riset. “Repositori bukan hanya wadah penyimpanan, tapi pondasi penting untuk diseminasi pengetahuan yang akuntabel dan berkelanjutan,” ujar Yulistiarini.

Diskusi berlangsung dinamis, dengan berbagai pertanyaan dan diskusi dari peserta kunjungan. Usai sesi presentasi, rombongan diajak meninjau fasilitas koleksi langka dan ruang layanan Electronic Theses and Dissertations (ETD) yang menjadi bagian dari sistem repositori Perpustakaan dan Arsip UGM.

Budi Sulistyo menyampaikan apresiasinya atas sambutan dan materi yang dibagikan. “Kami sangat terbantu untuk melihat bagaimana UGM membangun sistem repositori secara terintegrasi. Ini menjadi referensi berharga untuk pengembangan hub pengetahuan Kemenkeu ke depan,” ungkapnya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penguatan kapasitas pengelolaan informasi strategis melalui sinergi antarlembaga. Langkah ini juga mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 4: Pendidikan Berkualitas melalui diseminasi ilmu pengetahuan terbuka, SDG 9: Industri, Inovasi dan Infrastruktur dalam penguatan infrastruktur digital lembaga, serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan melalui kolaborasi antarinstansi.

Dengan inisiatif seperti ini, Perpustakaan dan Arsip UGM terus meneguhkan perannya sebagai pusat pengembangan literasi informasi dan infrastruktur pengetahuan yang inklusif dan berkelanjutan, dengan membuka akses, membangun jejaring, dan membentuk masa depan berbasis data dan informasi yang terpercaya. lebih lanjut

Tim Akreditasi ASIIN Kunjungi Perpustakaan dan Arsip UGM, Tinjau Fasilitas Penunjang Akademik

Tim akreditasi internasional dari ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik) melakukan kunjungan resmi ke Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Senin (23/6), sebagai bagian dari rangkaian penilaian akreditasi program studi di Fakultas Pertanian UGM.

asiin 1

Dalam kunjungan tersebut, tim ASIIN yang didampingi oleh perwakilan Fakultas Pertanian disambut secara resmi oleh Arif Surachman, SIP., MBA., Kepala Perpustakaan dan Arsip UGM, bersama Safirotu Khoir, Ph.D., selaku Koordinator Humas dan Urusan Internasional. Mereka diajak untuk meninjau fasilitas-fasilitas di Perpustakaan dan Arsip UGM yang menjadi bagian penting dari ekosistem pembelajaran di UGM.

Tim akreditasi mengunjungi sejumlah ruang unggulan seperti Ruang WOW (Window of the World), Ruang TGCL (The Gade Creative Lounge) yang mendukung studi hukum dan tata kelola global, serta Ruang Podcast yang menjadi fasilitas literasi digital kreatif bagi mahasiswa. Ketiga ruang tersebut menunjukkan bagaimana UGM mengembangkan perpustakaan sebagai ruang pembelajaran aktif dan partisipatif, tidak terbatas pada fungsi tradisionalnya.

Kunjungan ini mencerminkan peran strategis perpustakaan dalam mendukung indikator mutu pendidikan tinggi,

sejalan dengan komitmen Perpustakaan dan Arsip UGM terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 4: Pendidikan Berkualitas, melalui penyediaan akses belajar yang inklusif dan berbasis teknologi. Peningkatan infrastruktur layanan seperti ruang diskusi, studio kreatif, dan platform digital juga menjadi wujud nyata dukungan terhadap SDG 9: Inovasi dan Infrastruktur. Selain itu, kolaborasi antara Perpustakaan, Fakultas Pertanian, dan mitra internasional dalam proses ini mencerminkan semangat SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Sebagai bagian dari universitas berbasis riset dan berdampak global, UGM terus mendorong transformasi layanan perpustakaan agar tidak hanya responsif terhadap kebutuhan akademik, tetapi juga proaktif dalam membentuk ekosistem pembelajaran abad ke-21.

Kontributor: Wasilatul Baroroh

asiin 2

asiin 3

Training of Trainer Dorong Pustakawan UGM Kuasai Pemanfaatan Sumber Informasi untuk Pemustaka

Di tengah kemudahan akses informasi yang semakin luas, peran pustakawan juga ikut berkembang. Tidak hanya mengelola koleksi, pustakawan kini dituntut untuk memahami dan menyampaikan informasi digital secara tepat kepada pemustaka. Untuk mendukung peran tersebut, Perpustakaan dan Arsip UGM mengadakan Training of Trainer (ToT) bagi pustakawan ahli muda pada Kamis (15/5), bertempat di Laboratorium Komputer Gedung L7 lantai 1.

tot pustakawan 1

Kegiatan dibuka oleh Kepala Perpustakaan dan Arsip UGM, Arif Surachman, SIP., MBA., yang menekankan pentingnya peran aktif pustakawan dalam menjembatani akses informasi berkualitas kepada civitas academica. "Dengan penguasaan terhadap database langganan dan kemampuan komunikasi yang baik, pustakawan diharapkan mampu menghadirkan layanan informasi yang lebih berdampak," ujarnya.

Materi pertama disampaikan oleh Janu Saptari, S.IP., yang mengulas secara komprehensif berbagai sumber informasi elektronik yang dilanggan oleh Perpustakaan dan Arsip UGM, serta sumber terbuka yang dapat dimanfaatkan oleh civitas academica. Janu juga memperkenalkan berbagai tools berbasis kecerdasan buatan (AI) yang kini mulai diandalkan dalam proses penelusuran dan

pengelolaan informasi ilmiah. Pemanfaatan teknologi ini menjadi bukti nyata kontribusi Perpustakaan dan Arsip UGM dalam mendorong inovasi, sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 9 yang menekankan pentingnya penguatan infrastruktur dan inovasi dalam masyarakat.

Sesi berikutnya dipandu oleh Aprilia Mardiastuti, S.IP., M.A., yang mengajak peserta menyelami teknik penelusuran informasi secara mendalam. Mulai dari kata kunci, filter, hingga fitur lanjutan, Aprilia menekankan pentingnya strategi cerdas dalam menavigasi lautan informasi. Peserta tidak hanya belajar teori tetapi juga membangun rasa percaya diri untuk tampil sebagai narasumber yang siap memandu pengguna memahami lanskap informasi akademik.

Kegiatan berlangsung interaktif dan penuh antusiasme. Para peserta aktif berdiskusi

tot pustakawan 2

tot pustakawan 3

dan mencoba langsung teknik-teknik yang diajarkan, sebagai bekal penting saat mereka tampil sebagai narasumber dalam kegiatan sosialisasi database. Menjadi narasumber bukan sekadar berbicara di depan audiens, tetapi menjadi agen literasi informasi di tengah kampus, mendukung tercapainya SDGs poin 4 tentang pendidikan berkualitas.

tot pustakawan 4

Dengan meningkatkan kapasitas pustakawan dalam mendampingi pemustaka mencari, menilai, dan menggunakan informasi secara bijak, perpustakaan turut membangun fondasi pendidikan tinggi yang inklusif, adaptif, dan berbasis data.

Kontributor: Wasilatul Baroroh