Arsip:

kemitraan untuk mencapai tujuan

Terbangkan Kreativitas: Pelatihan Pilot Drone Perkuat Keterampilan Digital Staf Perpustakaan dan Arsip UGM

Sejumlah staf Perpustakaan dan Arsip UGM mengikuti pelatihan pilot drone yang diselenggarakan di Ruang Sidang Arsip pada Rabu, 4 Desember 2024. Narasumber dalam pelatihan ini adalah Megaputra Zulfikar Whana Aji Kesdu dari Humas dan Protokol UGM, yang memiliki keahlian dan pengalaman luas dalam pengoperasian drone. Kegiatan ini mendukung pencapaian Sustainable Development Goal (SDG) 17 yakni Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, dengan mengedepankan kolaborasi antar unit di lingkungan UGM.

pelatihan drone 1

Pelatihan ini memberikan keterampilan baru kepada staf Perpustakaan dan Arsip UGM untuk menciptakan konten digital yang inovatif dan mendukung pembelajaran berbasis teknologi sejalan dengan SDG 4: Pendidikan Berkualitas. Teknologi drone memungkinkan Perpustakaan dan Arsip UGM untuk meningkatkan literasi digital di kalangan masyarakat dengan menyajikan informasi perpustakaan secara lebih kreatif dan interaktif.

Dalam sesi ini, peserta diajak untuk mengenal berbagai komponen drone, teknik dasar pengoperasian, serta etika dan larangan dalam penggunaannya, terutama dalam konteks akademik dan dokumentasi resmi.

Drone adalah teknologi yang terus berkembang dan relevan dalam berbagai aspek, termasuk mendukung dokumentasi, promosi layanan, dan pelestarian informasi,” ujar Megaputra.

Setelah teori, peserta diajak langsung ke lapangan untuk mempraktikkan pengoperasian drone. Dengan panduan langsung dari narasumber, para peserta belajar menerbangkan drone secara aman dan efektif. Kegiatan praktik memperkuat pemahaman teori dan memberikan pengalaman nyata dalam mengendalikan perangkat canggih tersebut.

Salah satu peserta, Nabiilah, mengaku pelatihan ini sangat bermanfaat. “Kami jadi memahami cara kerja drone dan aturan yang harus ditaati. Praktiknya seru dan membuka wawasan baru untuk mendukung tugas kami di perpustakaan dan arsip,” ungkapnya.

pelatihan drone 2
pelatihan drone 3
pelatihan drone 4

Pelatihan ini mendorong pemanfaatan teknologi terkini untuk mendukung dokumentasi, promosi layanan, hingga pelestarian arsip. Hal tersebut mendukung SDG 9 yakni Industri, Inovasi, dan Infrastruktur. Dengan keterampilan ini, staf Perpustakaan dan Arsip dapat menciptakan dokumentasi visual berkualitas tinggi dan memperkenalkan layanan perpustakaan dan arsip melalui pendekatan yang lebih modern dan menarik.

Selain itu, pelatihan ini sejalan dengan SDG 11: Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan, karena mendorong adaptasi terhadap teknologi baru yang mampu meningkatkan efisiensi dan inovasi dalam mendukung komunitas akademik dan masyarakat luas. Adaptasi terhadap teknologi seperti drone juga membantu Perpustakaan dan Arsip UGM tetap relevan di tengah dinamika perkembangan zaman, menciptakan dampak positif yang lebih luas bagi komunitas akademik dan masyarakat.

Ke depan, Perpustakaan dan Arsip UGM berkomitmen terus berinovasi dengan teknologi mutakhir, membuka peluang baru untuk meningkatkan kualitas layanan, dan mendukung tercapainya berbagai tujuan pembangunan berkelanjutan. Pelatihan pilot drone ini bukan hanya sekadar pelatihan, tetapi langkah nyata menuju transformasi digital yang berkelanjutan.

Kontributor: Wasilatul Baroroh

sdg4 sdg9 sdg11 sdg17

Transformasi Digital Perpustakaan dan Arsip: Pelatihan Podcast untuk Pengembangan Layanan Informasi

Saat ini kebutuhan akses terhadap pendidikan dan informasi sangat penting. Oleh karena itu, Perpustakaan dan Arsip UGM sedang bertransformasi untuk memenuhi tuntutan era digital. Pada tanggal 4 Desember 2024, di Ruang Sidang Arsip para staf mengikuti pelatihan manajemen podcast yang berfokus pada transformasi digital. Inisiatif ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama dalam meningkatkan akses terhadap pendidikan dan mempromosikan pendidikan untuk keberlanjutan.

Narasumber pada pelatihan kali ini yaitu Wisaksono Adhi, S.PT, M.I.Kom. atau biasa dipanggil dengan Dhimas, selaku Project Manager dari InaHealth, yang membagikan pengetahuan dan keahliannya dalam manajemen podcast. Acara ini bertujuan untuk membekali Staf Perpustakaan dan Arsip dengan keterampilan yang diperlukan untuk membuat dan mengelola podcast, sehingga meningkatkan layanan informasi baik untuk perpustakaan maupun arsip. Pelatihan ini merupakan langkah penting untuk beradaptasi dengan teknologi baru dan memastikan bahwa perpustakaan dan arsip tetap relevan di era digital.

Tentunya hal ini sejalan dengan akses terhadap internet yang telah menjadi kebutuhan dasar untuk pendidikan dan penyebaran informasi. Dengan mengintegrasikan podcasting ke dalam layanan perpustakaan dan arsip, sehingga diharapkan dapat menjangkau audiens yang lebih luas, menyediakan konten informatif, ramah,

podcast 1

dan dapat diakses kapan dan di mana saja. “Saya tertarik dengan bagaimana cara me-manage sebuah podcast. Ini merupakan kesempatan kita untuk dapat berkembang menjadi lebih trendy dan dikenal masyarakat dengan informasi yang menarik.”, tutur Yulis.

Pelatihan ini menekankan pentingnya pengembangan kapasitas pada Staf Perpustakaan dan Arsip. Dengan mengembangkan keterampilan mereka dalam manajemen podcast, anggota staf dapat membuat konten yang menarik, relevan, serta adaptif dengan audiens mereka. “Podcast itu selain membutuhkan ide yang menarik, juga harus konsisten. Banyak tools yang bisa digunakan untuk perancangan ide dari pra-produksi, produksi, hingga pasca-produksi.” Tutur Dimas.

podcast 2
podcast 3
podcast 4
podcast 5

Peserta juga diajak untuk melihat langsung bagaimana Studio Podcast yang akan digunakan sebagai tempat berkarya. Pembuatan podcast diharapkan mampu dilaksanakan secara konsisten. Dhimas menambahkan, “Jalan saja dulu dengan alat yang ada, yang penting menghasilkan karya, untuk peralatan nantinya bisa mengikuti.” Dengan memanfaatkan teknologi dan fokus pada pengembangan kapasitas, Perpustakaan dan Arsip dapat memastikan bahwa ini adalah bukti komitmen Perpustakaan dan Arsip untuk beradaptasi dan berkembang di era digital, yang pada akhirnya berkontribusi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

Kontributor: Nabiilah Khusnul Afifah

sdg4 sdg9 sdg11 sdg17

Tingkatkan Publikasi Internasional Melalui Workshop IEEE Xplore

workshop ieee 1

Workshop inspiratif bertajuk "Publishing Talk: Exploring & Publish with IEEE Xplore" sukses digelar pada pada Kamis, 28 November 2024. Kegiatan yang berlangsung di ruang seminar ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat literasi publikasi internasional di kalangan civitas academica. Kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi Perpustakaan dan Arsip UGM bersama iGroup. Melalui inisiatif ini, Perpustakaan dan Arsip UGM menunjukkan komitmen kuatnya dalam mendukung tercapainya Sustainable Development Goal (SDG) 17 yakni Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Sambutan penuh semangat disampaikan oleh Arif Surachman, S.IP., MBA., Kepala Perpustakaan dan Arsip UGM. Dalam sambutannya, Arif menyampaikan harapan bahwa kegiatan ini dapat menjadi langkah strategis untuk memaksimalkan potensi penelitian civitas academica UGM dalam menembus jurnal internasional.

“IEEE Xplore adalah platform unggulan di bidang ilmu komputer dan teknik elektro yang menawarkan akses ke referensi berkualitas tinggi sekaligus peluang publikasi yang luas. Kami berharap, melalui acara ini, peserta dapat menggali lebih dalam manfaat platform ini untuk mendukung produktivitas penelitian mereka,” ujar Arif.

Workshop ini menghadirkan Alex Liu, Manager Client Services di IEEE, sebagai pembicara utama. Dalam sesi presentasinya, Alex mengungkapkan berbagai strategi untuk meningkatkan kualitas penelitian, cara cerdas memanfaatkan platform IEEE Xplore, serta langkah-langkah penting untuk menerbitkan karya di jurnal internasional bereputasi. Para peserta kemudian dibekali dengan pengetahuan mendalam tentang proses publikasi, mulai dari memilih jurnal yang tepat hingga cara meningkatkan peluang diterima untuk publikasi internasional.

workshop ieee 2
workshop ieee 3

Dipandu oleh Safirotu Khoir, Ph.D., Koordinator Humas dan Urusan Internasional Perpustakaan dan Arsip UGM, acara berlangsung dengan suasana hangat dan interaktif. Safirotu tak hanya memoderasi diskusi tetapi juga mendorong peserta untuk aktif bertanya dan berbagi pengalaman mereka dalam dunia publikasi ilmiah. Antusiasme tinggi dari peserta pun terlihat jelas, mencerminkan minat yang besar terhadap topik yang disampaikan.

Kegiatan ini menjadi langkah awal bagi para peneliti UGM untuk semakin aktif berkontribusi di dunia ilmiah internasional. Perpustakaan dan Arsip UGM terus berkomitmen mendukung pengembangan literasi informasi dan produktivitas riset civitas academica, sejalan dengan upaya mendukung pencapaian SDG 4 yaitu pendidikan berkualitas.

Kontributor: Wasilatul Baroroh

sdg4sdg17

Perpustakaan dan Arsip UGM Jalin Penguatan Kerja Sama dengan Perpusnas RI

kerja sama dengan perpusnas 1

Perpustakaan dan Arsip UGM dengan hangat menyambut kunjungan dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) pada Senin pagi (25/11). Pertemuan yang penuh antusiasme ini berlangsung di Ruang Sidang Arsip, Gedung L7 Lantai 2 Perpustakaan dan Arsip UGM. Kepala Perpustakaan dan Arsip UGM, Arif Surachman, S.IP., MBA, menyambut langsung kunjungan tersebut didampingi oleh Erna Widayati, S.E., M.M., Kepala Bidang Arsip; Safirotu Khoir, Ph.D., Koordinator Humas dan Urusan Internasional; serta Sarwono, SIP., MA., Koordinator Layanan Academic Resources Center.

Rombongan Perpusnas RI yang diwakili oleh Vira Farhana, S.S., M.M., bersama Herwin Saswita, S.IP., dan Arie Zani Purnomo, S.Pust., menyampaikan maksud kunjungan ini yaitu untuk memonitor pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang telah berakhir pada September 2024 dan membahas rencana penyusunan PKS baru.

Arif Surachman mengungkapkan bahwa kerja sama sebelumnya dengan Perpusnas RI masih terbatas pada rapat koordinasi dan pengumpulan data. “Kami berharap PKS berikutnya dapat menghasilkan dampak yang lebih nyata dan bermanfaat, baik bagi Perpustakaan dan Arsip UGM maupun komunitas akademik yang lebih luas,” ujarnya.

Pertemuan ini menjadi ruang diskusi produktif untuk mengevaluasi hasil kerja sama sebelumnya serta menyusun langkah-langkah strategis untuk perjanjian baru. Beberapa poin yang dibahas meliputi pelatihan bersama bagi pustakawan, kolaborasi riset dalam bidang ilmu perpustakaan dan informasi, pelatihan preservasi serta pendampingan untuk melestarikan bentuk fisik koleksi langka, penyusunan standar pustakawan yang relevan dengan kebutuhan UGM, serta program donasi buku. Berbagai inisiasi program tersebut merupakan bagian dari upaya Perpustakaan dan Arsip UGM dalam mendukung tercapainya SDGs 4 yakni pendidikan berkualitas.

Kunjungan ini diakhiri dengan kesepahaman untuk segera memulai langkah penyusunan PKS baru yang lebih komprehensif. Vira Farhana menyampaikan apresiasinya atas semangat kolaborasi yang diusulkan. Ia menjelaskan bahwa Perpusnas RI siap memfasilitasi kebutuhan Perpustakaan dan Arsip UGM.

kerja sama dengan perpusnas 2

Langkah ini sejalan dengan SDGs ke 17 yakni Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, dengan menguatkan sinergi antara UGM dan Perpusnas RI sebagai lembaga tertinggi perpustakaan di Indonesia. Dengan dukungan Perpusnas RI, Perpustakaan dan Arsip UGM optimis dapat memperkuat perannya sebagai lembaga informasi yang unggul, sekaligus berkontribusi pada pelestarian pengetahuan dan pendidikan di Indonesia.

kerja sama dengan perpusnas 2

Kontributor: Wasilatul Baroroh

sdg4sdg17

Hibah Buku dari Caltex Chevron Perkaya Koleksi Perpustakaan UGM

Yogyakarta, 21 November 2024 - Para alumni Universitas Gadjah Mada yang tergabung dalam Yayasan Pensiunan Caltex Chevron Indonesia (YPCCI) menyerahkan sejumlah koleksi buku berharga kepada Perpustakaan dan Arsip UGM. Serah terima hibah ini berlangsung di Ruang Sidang Arsip, Perpustakaan dan Arsip UGM, Kamis (21/11), dengan kehadiran perwakilan dari kedua belah pihak.

Acara penyerahan hibah buku ini diterima langsung Arif Surachman, S.IP., MBA, selaku Kepala Perpustakaan dan Arsip UGM, yang didampingi oleh Martina Uki Emilyasanti, staf pengembangan koleksi. Dari pihak YPCCI, Wahono Sukardjo, selaku Ketua Pengurus, hadir bersama tiga anggota delegasi, mempertegas komitmen mereka dalam mendukung dunia pendidikan melalui kontribusi literasi.

Dalam sambutannya, Arif menyampaikan apresiasi atas hibah ini. “Kami sangat berterima kasih atas hibah ini. Buku-buku yang disumbangkan akan memperkaya wawasan dan literatur yang tersedia di Perpustakaan dan Arsip UGM, memberikan manfaat besar bagi sivitas akademika.”

hibah buku 1

Ketua Pengurus YPCCI, Wahono Sukardjo, mengungkapkan rasa bahagianya karena dapat berbagi dengan almamaternya. Ia menjelaskan bahwa hibah tersebut merupakan bentuk kontribusi mereka sebagai alumni, dengan harapan koleksi yang diberikan dapat bermanfaat dan mendukung proses pembelajaran di UGM.

Adapun buku yang dihibahkan meliputi lima judul buku dengan total 21 eksemplar, yaitu: Cingkunek, Melintas Cakrawala, Memimpin dengan Nurani, 97 Years Chevron, dan Dinamika Industri Migas. Buku-buku terbitan YPCCI, Yayasan Tahija, dan Chevron ini memberikan wawasan penting terkait kepemimpinan, sejarah industri energi, serta refleksi perjalanan panjang Chevron di Indonesia.

Sebagai salah satu perusahaan energi terkemuka dunia, Chevron berbasis di San Ramon, Amerika Serikat, dan beroperasi di lebih dari 180 negara. Di Indonesia, Chevron bekerja sama dengan Pertamina dalam pengembangan teknologi carbon capture storage (CCS) dan carbon capture utilization and storage (CCUS), yang menjadi langkah penting untuk mendukung keberlanjutan energi.

hibah buku 2
hibah buku 3

Langkah ini menjadi bagian dari komitmen Perpustakaan dan Arsip UGM untuk terus menjalin kemitraan strategis, sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs). Kolaborasi dengan alumni seperti ini mendukung pencapaian SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Sementara koleksi berkualitas yang tersedia di perpustakaan turut memperkuat SDG 4: Pendidikan Berkualitas. Melalui langkah ini, Perpustakaan dan Arsip UGM terus menunjukkan komitmennya sebagai pusat informasi dan literasi untuk mendukung pendidikan yang berkualitas dan keberlanjutan.

Kontributor: Wasilatul Baroroh

sdg4sdg17

The 19th AUNILO Meeting: “Enhancing Future Skills for Academic Librarians”

Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada (UGM) turut hadir dalam The-19th AUNILO Meeting yang diselenggarakan pada tanggal 30 Oktober hingga 1 November 2024, di Chiang Mai University, Thailand dengan mengusung tema “Enhancing Future Skills for Academic Librarians”. Pertemuan ini diorganisir oleh ASEAN University Network Inter-Library Online (AUNILO) yang merupakan bagian dari program ASEAN University Network (AUN). Hari pertama dibuka dengan sambutan hangat dari para tokoh penting yang menunjukkan dukungan kuat terhadap kolaborasi perpustakaan ASEAN. Sambutan awal disampaikan oleh Mr. Pratch Sanguansak sebagai Direktur Perpustakaan Chiang Mai University; dilanjutkan Prof. Rattasit Sukhahuta, Ph.D. sebagai Wakil Rektor Chiang Mai University, dan disusul oleh Shameem Nilofar Maideen selaku Sekretariat AUNILO dan Kepala Perpustakaan Singapore Management University. Prof. Dr. Thanapan Laiprakobsup sebagai Wakil Direktur Eksekutif AUN, juga turut memberikan sambutannya dan menyampaikan berbagai program AUN dalam memperkuat semangat kolaborasi untuk pengembangan perpustakaan di Asia Tenggara.

Sesi pembukaan diikuti dengan pidato utama dari Assoc. Prof. Dr. Songphan Choemprayong dari Faculty of Arts, Chulalongkorn University. Dalam pidato yang bertajuk “Insiders and Outsiders in Collection Development and Cataloging Practices of ASEAN Materials in a Global Bibliographic Universe”, Songphan mengulas tantangan dan peluang dalam pengembangan koleksi serta praktik katalogisasi bahan-bahan ASEAN di tengah lanskap bibliografis global. Para peserta mendapatkan wawasan mendalam mengenai bagaimana perspektif lokal dan internasional dapat bersinergi untuk memperkaya koleksi perpustakaan dan meningkatkan aksesibilitas bahan ASEAN di dunia global.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan sesi penyampaian laporan dari setiap negara peserta AUNILO, yaitu Kamboja, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Brunei Darussalam. Arif Surachman, S.IP., MBA., selaku Kepala Perpustakaan dan Arsip UGM, tampil sebagai perwakilan Indonesia untuk menyampaikan laporan perkembangan perpustakaan akademik di tanah air.

peserta aunilo

(Peserta kegiatan The-19th AUNILO Meeting Thailand; sumber: Facebook Aunilo Thailand 2024)

pidato utama

(Pidato utama oleh Assoc. Prof. Dr. Songphan Choemprayong; sumber: Facebook Aunilo Thailand 2024)

Kehadirannya diharapkan memperkuat posisi UGM sebagai lembaga yang proaktif dalam jaringan perpustakaan universitas di ASEAN dan mendukung kemajuan literasi informasi sesuai dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4 yakni pendidikan berkualitas.

Pada hari kedua, pertemuan dilanjutkan dengan business meeting yang membahas kegiatan AUNILO yang telah dilaksanakan serta rencana masa depan untuk memperkuat kolaborasi perpustakaan di ASEAN. Selain itu, diadakan workshop bertajuk “Power Up Your Library: Unleashing the Potential of AI” yang dipandu oleh Assoc. Prof. Dr. Suthida Chamrat dari Faculty of Education, Chiang Mai University. Workshop ini mengeksplorasi berbagai aplikasi kecerdasan buatan (AI) seperti Chat GPT, Suno AI, Copilot, Invideo AI, STORM, dan SciSpace. Kegiatan ini memberikan wawasan baru kepada para pustakawan tentang pemanfaatan AI dalam meningkatkan efisiensi perpustakaan. Peserta secara langsung mencoba platform-platform tersebut untuk memahami cara kerja dan manfaat yang dapat dioptimalkan di perpustakaan masing-masing.

laporan indonesia

(Arif Surachman, SIP., MBA. menyampaikan laporan Indonesia; sumber: Facebook Aunilo Thailand 2024)

materi workshop

(Penyampaian materi workshop oleh Assoc. Prof. Dr. Suthida Chamrat; sumber: Facebook Aunilo Thailand 2024)

Pada hari ketiga, kegiatan diakhiri dengan sesi Networking Activities & Chiang Mai Experience. Para peserta diajak mengunjungi berbagai tempat ikonik dan bersejarah di Chiang Mai sebagai bentuk peningkatan pengetahuan lokal dan pengalaman budaya seperti pusat industri tradisional gerabah, museum chiang mai, pusat kerajinan, dan pusat konservasi Gajah. Kegiatan ini juga menjadi salah satu momen untuk mempererat hubungan antar anggota AUNILO. Kegiatan ini secara langsung mendukung tujuan SDGs ke-17 tentang kemitraan untuk mencapai tujuan.

Keterlibatan Perpustakaan dan Arsip UGM dalam The-19th AUNILO Meeting menegaskan komitmen universitas dalam mengembangkan perpustakaan yang adaptif dan responsif terhadap perubahan zaman, serta membina kolaborasi berkelanjutan dengan jaringan perpustakaan universitas di Asia Tenggara.

Kontributor: Wasilatul Baroroh

sdg4sdg17

Kunjungan Perpustakaan Sultan Abdul Samad, Universiti Putra Malaysia Diwarnai Diskusi Inspiratif

Yogyakarta, 29 Agustus 2024 - Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam membangun jaringan internasional kembali menerima kunjungan dari Perpustakaan Sultan Abdul Samad, Universiti Putra Malaysia. Kunjungan ini dipimpin oleh Puan Rusniah Binti Sayuti, yang didampingi oleh sembilan anggota lainnya. Penerimaan kunjungan ini dilaksanakan di Ruang Sidang Arsip Gedung L7 Lantai 2, Perpustakaan dan Arsip UGM.

kunjungan perpustakaan 1
kunjungan perpustakaan 2

Kepala Perpustakaan dan Arsip UGM, Arif Surachman, SIP., MBA., dengan hangat menyambut kedatangan para tamu, didampingi oleh tim manajemen dan tim humas. Sebagai pemantik diskusi, Arif Surachman memberikan gambaran umum mengenai berbagai layanan dan fasilitas di Perpustakaan dan Arsip UGM. Sesi diskusi berjalan dengan intens dan penuh semangat antara kedua institusi. Suasana hangat dan ramah yang tercipta semakin memperkuat semangat kolaborasi di antara mereka.

Tidak hanya sekadar diskusi, kunjungan ini juga diisi dengan tur ke ikon penting UGM yakni Balairung yang merupakan simbol sejarah dan identitas kampus. Rangkaian acara dilanjutkan dengan library tour, di mana tamu kunjungan dapat melihat langsung inovasi dan fasilitas unggulan yang ditawarkan oleh Perpustakaan dan Arsip UGM.

Kunjungan ini bukan hanya sebagai ajang tukar pengalaman, tetapi juga merupakan bagian dari langkah strategis Perpustakaan dan Arsip UGM dalam mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) ke-17, yaitu kemitraan untuk mencapai tujuan. Lebih dari itu, melalui kunjungan ini, kedua institusi dapat saling belajar dan berkolaborasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Hal tersebut sejalan dengan pencapaian SDGs ke-4, yaitu pendidikan berkualitas.

Dengan adanya kunjungan ini, jalinan kerja sama antar institusi dapat semakin erat, sehingga membawa manfaat bagi kedua belah pihak dalam mewujudkan pendidikan yang lebih baik di tingkat global.

Kontributor: Wasilatul Baroroh

sdg4sdg17

Mengubah Sampah Jadi Energi: Bedah Buku di GMLAF 2024 Ungkap Solusi Inovatif untuk Masa Depan

bedah buku 1

Yogyakarta, 21 Agustus 2024 - Gadjah Mada Library and Archives Fair (GMLAF) kembali menghadirkan salah satu rangkaian acaranya, yaitu Bedah Buku "Waste to Energy: Teknologi Pengolahan Sampah menjadi Energi." Acara ini berlangsung di Ruang Seminar Gedung L1 lantai 2, Perpustakaan dan Arsip Universitas Gadjah Mada (UGM), dan menarik perhatian para peserta yang hadir.

Bedah buku ini diawali dengan sambutan dari Kepala Perpustakaan dan Arsip UGM, Arif Surachman, S.IP., MBA. Dalam sambutannya, Arif Surachman menyampaikan pentingnya inovasi dalam pengelolaan sampah di era modern, khususnya melalui teknologi yang mampu mengubah sampah menjadi sumber energi terbarukan. Ia juga menekankan peran perpustakaan dan arsip sebagai pusat pengetahuan yang dapat mendukung pengembangan solusi berkelanjutan bagi masyarakat.

Buku yang menjadi fokus bedah ini, "Waste to Energy: Teknologi Pengolahan Sampah menjadi Energi" ditulis oleh Prof. Ir. Arief Budiman, MS., D.Eng., IPU. Buku ini membahas teknologi pengolahan sampah menjadi energi, topik yang sangat relevan di tengah kompleksitas masalah sampah saat ini. Sebelum sesi bedah buku dimulai, Prof. Arief Budiman memberikan pemaparan tentang berbagai teknologi yang dibahas dalam bukunya, seperti Landfill Gas (LFG), biogas, insinerasi, pirolisis, dan gasifikasi. Setiap teknologi ini memiliki keunggulan dan tantangan tersendiri dalam konteks pengolahan sampah menjadi energi.

bedah buku 2
bedah buku 3

Selanjutnya, Ir. Wiratni, S.T., M.T., Ph.D., IPM, selaku pembedah, memaparkan keunggulan buku ini. Ia menyebutkan bahwa buku ini sangat bermanfaat bagi pemangku kepentingan, terutama dalam memahami teknologi pengolahan sampah terkini. Salah satu poin penting yang diangkat adalah potensi pengolahan sampah organik, yang mencakup sekitar setengah dari total sampah di Indonesia, dengan teknologi seperti Landfill Gas dan biogas. Beliau juga menyinggung pengolahan sampah di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang sebagai contoh implementasi teknologi yang sukses.

Pembedah selanjutnya, Prof. Chandra Wahyu Purnomo, S.T., M.E., M.Eng., D.Eng, menambahkan dengan pemaparan mendalam tentang teknologi termal seperti insinerasi, pirolisis, dan gasifikasi. Menurutnya, teknologi termal ini unggul dalam mereduksi volume sampah hingga 90%, namun memerlukan pemilahan sampah di sumber untuk mengoptimalkan proses dan mengurangi biaya. Beliau juga menekankan bahwa metode termal sebaiknya menjadi opsi terakhir setelah penerapan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dalam pengelolaan sampah.

Acara ini tidak hanya membahas aspek teknis pengolahan sampah tetapi juga menyoroti pentingnya pendekatan sosio-ekonomi dan edukasi dalam menciptakan sistem pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Bedah buku ini berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 4 tentang Pendidikan Berkualitas dan SDG 13 tentang Penanganan Perubahan Iklim, serta mendorong kolaborasi antar pihak sesuai dengan SDG 17 tentang Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

bedah buku 4

Melalui acara ini, pemahaman dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah dapat ditingkatkan, sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam upaya menangani perubahan iklim global.

Kontributor : Ruth Grace Sophie

sdg4sdg13sdg17

Kunjungan Kolaborasi Dua Instansi: Berburu Koleksi dan Studi Tiru Persiapan Akreditasi

studi tiru 1

Pada hari Selasa, 20 Agustus 2024, bertempat di Ruang Sidang Arsip, Perpustakaan dan Arsip UGM menerima kunjungan dari dua instansi, yaitu Perpustakaan Proklamator Bung Karno Kota Blitar dan Poltekkes Kemenkes Medan dengan tujuan untuk meningkatkan akses pendidikan dan memperkuat kemitraan. Kepala Perpustakaan dan Arsip UGM, Arif Surachman, SIP., MBA., dengan hangat menyambut para tamu kunjungan, menekankan pentingnya kolaborasi antar perpustakaan untuk saling mendukung visi misi mereka.

Dalam sambutannya, Arif Surachman memberikan informasi sekilas tentang Perpustakaan dan Arsip UGM, menyoroti koleksi yang luas dan komitmennya untuk melestarikan pengetahuan. Beliau mencatat bahwa perpustakaan memainkan peran penting dalam mempromosikan pendidikan dan memastikan bahwa sumber daya dapat diakses oleh semua orang. Sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) terkait pendidikan. Hal tersebut tentunya perlu turut diimbangi dengan ketersediaan dana anggaran yang memadai.

Aji, staf UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno Kota Blitar, berbagi tujuan kunjungan mereka, yaitu untuk hunting koleksi publikasi terkait Bung Karno, presiden pertama Indonesia. Beliau menyatakan pentingnya membangun hubungan dan mendorong kolaborasi antar perpustakaan untuk meningkatkan koleksi dan layanan mereka.

Adriana, mewakili Poltekkes Kemenkes Medan, menjelaskan bahwa tujuan kunjungan mereka adalah untuk melakukan studi tiru sebagai persiapan Akreditasi pada tahun 2027. Beliau menekankan pentingnya belajar dari institusi yang sudah mapan seperti UGM untuk meningkatkan manajemen perpustakaan dan layanan mereka.

studi tiru 2
studi tiru 3

Diskusi selama kunjungan berfokus pada pengelolaan berbagai jenis koleksi yang dimiliki oleh Perpustakaan dan Arsip UGM. Perhatian khusus diberikan pada pengelolaan karya akhir mahasiswa dan koleksi langka, yang sangat penting untuk bidang penelitian akademis serta pelestarian sejarah bangsa. Hadir sebagai narasumber dalam diskusi kunjungan kali ini, yaitu Wahyu Supriyanto, S.E., M.Si., Safirotu Khoir, PhD dan Kurniatun, S.IP.

Sesi tanya jawab yang hidup diadakan, di mana para tamu kunjungan terlibat dalam diskusi tentang pengelolaan dan praktik preservasi koleksi di lingkup Perpustakaan dan Arsip. Pertukaran ide ini sangat penting untuk mendorong kegiatan pelestarian koleksi dan inovasi dalam layanan perpustakaan.

Kunjungan ditutup dengan foto bersama, menangkap momen kolaborasi dan komitmen bersama untuk meningkatkan akses pendidikan. Selain itu, turut dilakukan tour ke sejumlah ruang pengelolaan koleksi arsip dan pustaka milik Perpustakaan dan Arsip UGM guna memberikan gambaran nyata seputar praktik pengelolaan koleksi. Kegiatan kunjungan kolaboratif ini sejalan dengan seruan global untuk kemitraan dalam pendidikan, seperti yang diuraikan dalam SDGs. Dengan berbagi pengetahuan dan sumber daya, perpustakaan dapat lebih baik melayani para pengunjung dan berkontribusi pada tujuan bersama untuk menyediakan pendidikan berkualitas bagi seluruh pihak.

Kontributor: Farah Zayyinah

sdg4sdg17

Temukan Peluang Pendidikan Internasional di Study Abroad Mini Fair!

Pada Senin, 19 Agustus 2024, dari 09:00 hingga 12:00 WIB, Ruang Seminar lantai 2, Perpustakaan dan Arsip UGM menjadi pusat informasi pendidikan internasional melalui Study Abroad Mini Fair. Acara ini merupakan bagian dari Gadjah Mada Library and Archives Fair (GMLAF) dan diselenggarakan bekerja sama dengan IDP Yogyakarta yang merupakan konsultan studi luar negeri.

pendidikan internasional 1
pendidikan international 2

Acara ini memberikan kesempatan luar biasa untuk berinteraksi langsung dengan perwakilan dari universitas-universitas ternama dunia, seperti The University of Sydney, The University of Western Australia, University of Wollongong, dan University of Glasgow.

Selain itu, pengunjung juga dapat mengeksplorasi berbagai booth yang menarik, termasuk IELTS Preparation dan Scholarship Corner, yang menawarkan informasi dan sumber daya berharga bagi mahasiswa yang berencana melanjutkan studi ke luar negeri.

Dengan mendukung SDG 4 tentang Pendidikan Berkualitas, acara ini bertujuan untuk menyediakan informasi mendalam tentang jalur pendidikan global. Selain itu, sejalan dengan SDG 17 mengenai Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, acara ini menegaskan komitmen terhadap kolaborasi dengan IDP Yogyakarta untuk mencapai tujuan pendidikan global yang lebih luas.

Kontributor: Wasilatul Baroroh

sdg4sdg17